Review Pensil Alis Just Miss dan Tutorial Membuat Alis dengan Pensil Alis yang Creamy #dibuangsayang

What if My Eyebrow Pencil so Creamy?

#dibuangsayang

Hallo PPA...

What is PPA?

Para Pecinta Alis.

Hai manteman pecinta alis, sebenarnya artikel ini ditujukan untuk teman-teman yang baru saja mulai bergelut dengan dunia peralisan seperti aku. Akan tetapi teman-teman yang sudah ahli boleh juga membacanya. Mungkin saja artikel ini dapat menjadi penghibur disela-sela waktu sibuk kalian. Macam badut kali ah, sebagai penghibur. Baiklah, sebagai pemula dalam duni peralisan kita memang direkomendasikan untuk selalu berlatih ngalis.

Aku mau makan, ku ingat ngalis

Aku mau tidur,  juga ingat ngalis

Aku mau pergi, jelas ingat ngalis

Oooo alis mengapa semua serba kamu

Aku sedang bingung kuingat alis

Aku sedang sedih juga ingat ngalis

Aku sedang bosang jelas ingat alis

(Terinspirasi dari lirik lagu yang berjudul ingat kamu)

Eeee tapi ini serius ya, aku mau cerita berdasarkan pengalaman pribadiku. Waktu awal-awal aku keranjingan dunia peralisan (baca: sampai sekarang juga masih) tiap bosan atau gak punya kegiatan aku selalu buka pouch makeup dan ambil pensil alis trus latihan ngalis deh. Selain itu, aku juga sering lihat video tutorial membuat alis. Kemudian aku tiru. Intinya sih supaya tangan kita gak kaku waktu membentuk dan ngarsir serta tekanannya itu pas. Ecie pake pilihan kata “tekanan” segala berasa belajar sains deh ya.

Berbicara tentang tekanan, hal ini menjadi salah satu faktor yang penting dalam keberhasilan ritual ngalis kita Sis. Apalagi kita-kita yang masih pemula ini. Bagaimana tidak? kalau awal kita belajar ngalis kan diibaratkan seperti berada ditempat baru yang belum kita ketahui medannya. Jadi, tanpa disadari kita terlalu menekan pensil alis saat membentuk dan mengarsir alis. Hal ini tidak terlalu menjadi masalah jika tekstur dari pensilnya tidak terlalu creamy. Lalu apa kabar jika pensil alismu sangat creamy dan pigmented kemudian kamu menekannya terlalu keras? Kurang lebih gambaran alismu akan seperti ini Sis. Hiks...

Tidak untuk ditiru ya Sis! Hiks :( 

Aku sih menyarankan untuk tidak keluar rumah dengan alis lebar dan tebal tanpa gradasi begini kalau kalian tidak ingin dianggap sebagai kakak, adik, atau saudaranya Sinchan kartun dari negeri sakura itu. Jika alis kalian modelnya begitu bisa jadi bahan lelucon kayak meme-meme lucu tentang alis sinchan yang banyak beredar di media sosial. Mau gak? Mau gak? Mau gak? Heheh. (eh, tapi semua kembali ke selera masing-masing dink). aku gak boleh memaksakan seleraku terhadap orang lain hehe. Saranku, sering-seringlah lihat bentuk alis dari MUA yang profesional atau beauty vlogger yang alisnya kece. Kemudian carilah tutorial membuat alisnya. Itu si kebiasaanku agar terhindar dari kejahatan alis sinchan hehe.

Seperti yang aku ceritakan tadi, sebagai pemula aku menyarankan untuk sering-sering belajar ngalis tiap ada waktu luang supaya tangan kita tau medan dan gak kaku lagi bahasa inggrisnya supaya “lanyah” vrooh hehe dari sini muncullah permasalahan. Kalau sering ngalis otomatis pensil alis cepet abis juga donk ya. Sebagai anak kost yang irit akhirnya aku memutuskan membeli pensil alis dengan harga marebuan untuk digunakan sebagai pensil alis latihanku. Catet teman-teman marebuan (pake bold and italic). Gak apa-apa lah ya cepet abis, maribuan inih tapi ingat utamakan selamat Sis. Cari maribuan yang ber BPOM. Emm sampai sekarang sih aku selalu beli pensil alisnya just miss lihat reviewku tentang just miss eyebrow pencil (brown) klik disini dan tutorialnya di sini.

Sebenarnya, aku cukup puas dengan pensil alis just miss yang warna coklat. Akan tetapi akhir-akhir ini seleraku berubah. Rasanya lagi pengin banget ngalis dengan pensil alis warna hitam. Jadilah, aku mencoba pensil alis just miss yang warna hitam. Oh wow ternyata teksturnya beda banget sama yang coklat. Si hitam ini jauh lebih creamy dan pigmentednya varah vrooh. Jadi, waktu awal-awal pakai aku cukup kesusahan memakainya dan sempat juga lho bikin alis macam alis sinchan itu. Beli pensil alis salah aja sebelnya minta ampun, padahal cuma marebuan ya Sis. Akhirnya, just miss eyebrow pencil itu jadi pengangguran, gak kerja selama beberapa hari. Sempat membiarkannya jadi penunggu pouch aja dan kepikiran mau dibuang aja. Tapi kok dasar naluri perempuan ya tetep donk #dibuangsayang.

Kemudian aku juga bertanya-tanya nah ini teman-temanku pemula mereka kan sebagian besar pasti belum tau pensil alis macam apa yang enak dipakai mereka. kalau mereka belinya pensil alis yang creamy dan pigmented kaya aku gimana ya? Pasti kesulitan? Masa ya pensilnya gak kepakai ataupun dibuang, kan sayang.

Dari pertanyaan tersebut aku berusaha untuk mencari cara agar pensil alisku yang creamynya minta ampun itu masih bisa dipakai daripada #dibuangsayang dan inilah dia caraku membuat alis dengan pensil alis yang sangat creamy.

  1. Rapikan alismu. Serah deh mau pakai tangan atau spooly

  2. Bentuk alismu seperti biasanya aku membentuk alis di beberapa tutorial ngalis sebelumnya untuk lebih jelasnya silahkan KLIK DISINI Pastikan jangan terlalu keras menekannya. Pelan-pelan saja supaya warna tidak terlalu tajam

  3. Isi alis. Bedanya dengan tutorial sebelumnya aku mengisi alis sampai setengah bagian dari alisku. Akan tetapi karena pensil alis ini terlalu creamy dan pigmented aku hanya mengisi seperempat bagian saja.

 4. Kemudian ratakan menggunakan brush. Jika kalian belum mempunyai brush kalian bisa menggunakan cootton bud. Buat teman-teman yang punya budget minim silahkan cari brush di toko-toko kosmetik atau asesoris yang agak kaku, tipis tapi tidak kasar. Soalnya kalau kasar bikin sakit alismu. Gak perlu cari yang bermerk dulu gak papa. Sesuaikan saja dengan budgetmu. Banyak yang murah kok kisaran Rp 5000 – 20.000
 5. Jika warnanya masih terlalu tajam sedangkan kalian ingin memberikan kesan natural silahkan tambahkan bedak padat kesayangan kalian. Aplikasikan menggunakan brush.

      Taraaa inilah hasilnya:

NB: aku punya video singkat tutorial membuat alis dengan pensil alis yang super creammy di instagramku. Silahkan cek disana @syifa_adzkiya

Sekian #dibuangsayang kali ini. Semoga bermanfaat bagi teman-teman semuanya. Sampai ketemu di #dibuangsayang berikutnya. Kalau kalian punya saran produk untuk dibuang sayang berikutnya silahkan komen atau kirim email ke adzkiya1110@gmail.com. Terimakasih

Salam sayang,

Syifa Maulina Adzkiya